PenjuruNegeri.Com – JAKARTA– Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis temuan menarik: Kejaksaan Agung menempati posisi teratas sebagai lembaga penegak hukum paling dipercaya publik, melampaui Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Polri.
Survei ini menjadi sorotan karena menandai perubahan besar dalam lanskap kepercayaan publik terhadap institusi penegak hukum, yang selama bertahun-tahun didominasi oleh KPK.
Tingkat Kepercayaan Publik (LSI, Januari 2025):
Lembaga Penegak Hukum | Tingkat Kepercayaan |
Kejaksaan Agung | 77% |
Pengadilan Umum | 73% |
KPK | 72% |
Polri | 71% |
Survei dilakukan pada 20–28 Januari 2025 terhadap 1.220 responden, mewakili seluruh provinsi di Indonesia, dengan margin of error ±2,9%.
Menurut peneliti LSI, lonjakan kepercayaan terhadap Kejaksaan tak lepas dari kinerja nyata dan penanganan kasus-kasus besar seperti:
- Skandal BTS Kominfo,
- Korupsi tambang ilegal,
- Pemulihan aset triliunan rupiah ke kas negara.
“Kejaksaan secara konsisten hadir dan terlihat oleh publik dalam menangani kasus korupsi yang besar dan menyentuh elite,” kata Direktur Eksekutif LSI, Djayadi Hanan.
Nama ST Burhanuddin, Jaksa Agung RI saat ini, juga disebut-sebut sebagai figur kunci dalam membangun citra institusi yang tegas dan profesional.
Walaupun KPK masih dipercaya oleh mayoritas responden, posisi lembaga anti-rasuah itu justru stagnan, bahkan sedikit menurun dibanding tahun-tahun sebelumnya.
Beberapa faktor penyebab:
- Persepsi bahwa KPK tidak seagresif dulu,
- Internalisasi kelembagaan pasca-revisi UU KPK 2019,
- Kurangnya ekspose penanganan kasus besar.
Polri pun mengalami tekanan kepercayaan setelah sejumlah kasus kontroversial seperti pembunuhan oleh aparat, penanganan demo, dan masalah internal yang mencuat ke publik.
Survei Lain Juga Menunjukkan Tren Serupa
Data dari Indikator Politik Indonesia (Mei 2025) memperkuat temuan LSI:
- Kejaksaan Agung: 76%
- Mahkamah Agung: 73%
- KPK: 69%
- Polri: 58%
Di tengah ketidakpastian politik dan hukum menjelang Pemilu 2029, publik menaruh harapan besar pada lembaga penegak hukum yang dinilai paling profesional dan berani. Untuk saat ini, Kejaksaan Agung menempati posisi tersebut.

Tinggalkan Balasan